Negara (Kabar-Nusantara) – Jelang Pemilihan legislatif (Pileg) serentak 2024 mendatang ada banyak petarung baru yang bermunculan disetiap daerah yang ada di Kabupaten Jembrana.
Termasuk Ni Luh Putu Eka Pudaryanti atau akrab di Sis Lotu Lodra itu merupakan Caleg perempuan muda dari Partai PSI yang sudah mempersiapkan dirinya untuk maju bertarung di daerah pemilihan (Dapil) 1 Kecamatan Negara.
Dalam pelaksanaan pesta demokrasi khususnya Pemilhan Legislatif (pileg) Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelengara mewajibkan keterwakilan 30 persen perempuan dalam pencalonan.
Sehingga dapat dinilai bahwa keterlibatan caleg perempuan sangat penting dalam memperjuangkan kesetaraan gender dan mewakili suara perempuan dalam pembuatan kebijakan.
DPD Partai PSI Kabupaten Jembrana telah memenuhi kewajiban tersebut dalam komposisi bakal calon DPRD Kabupaten Jembrana untuk Pemilu 2024 mendatang. Hal ini dibuktikan dengan diterimanya berkas Daftar Calon Tetap (DCT) oleh KPU setempat.
Bacaleg Kelahiran Desa baler Bale Agung ini bertekad mewakili suara perempuan di DPRD Kabupaten Jembrana periode 2024-2029.
“Perempuan harus memiliki peran dalam membangun daerah terutama berkaitan dengan kesejahteraan dan kemajuan kaum perempuan,” ucapnya.
Selain itu ia juga tidak akan ragu jika lawan politiknya saat ini seorang petahana yang sudah mempunyai basis suara, namun dirinya tetap optimis untuk mendapatkan 1 kursi di DPRD Jembrana.
“Kami sudah mengetahui bahwa lawan politik kami seorang petahana namun sudah ada dukungan penuh dari keluarga besar dengan tim-tim kami yang bergerak terus untuk memperkenalkan kami sebagai calon wakil rakyatnya,” imbuhnya saat dihubungi via WhatsApp Rabu,(4/10/2023).
 |
| Ni Luh Putu Eka Pudaryanti Atau Sis Lotu Lodra Bersama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep Dalam Konsolidasi Bapillu PSI Provinsi Bali. |
Bukan hanya itu Lotu juga sering mendapatkan ajakan dari masyarakat yang berada di daerah pemilihannya untuk tetap menjalin silaturahmi, sekaligus mendengar langsung dari keluh kesahnya.
Sebagai caleg perempuan muda tentu kami utamakan mendengarkan saran dari masyarakat terkait keluh kesahnya yang akan diperjuangkan nanti di DPRD kabupaten Jembrana.
“Fokus berjuang dan mohon doa dukungan masyarakat untuk mewakili kaum perempuan,”pungkasnya. (Anom)
