Ciamis (Kabar Nusantara) – Pengurus situs Samida Wawa Kuswara setiap hari-hari yang bersejarah bertepatan bulan Rajab mereka memandikan benda-benda Pusaka, peninggalan Prabu Sirnaraja, bertempat di Pesarean Samida di Desa Sirnajaya (27/1/2023).
Sekdes Dadang mengatakan tradisi ini sebagai bentuk melestarikan dan mengingat para leluhur yang membuka daerah yang berada di tanah pasundan Kabupaten Ciamis.
Ciamis banyak tradisi adat yang setiap setahun sekali ditempat bersejarah seperti, Pesarean Panjalu setiap tahun mengadakan ciri adat yang di sebut nyangku. Kalau di daerah Kawali suka mengadakan nyiar lumer dan di Petilasan Karangkamulyan, suka mengadakan ngikis .
Melaksanakan hari-hari besar bersejarah ini memiliki hikmah menjaga budaya warisan dari nenek moyang, juga tradisi ini telah berlangsung dari dulu turun temurun sampai sekarang.
“Upacara adat istiadat dan budaya adalah melestarikan budaya agar jangan sampai hilang,” kata H. Abdul Haris sebagai panitia penyelenggara.
Tradisi musalin ini memberi warna yang baik kita harus bisa menjaga dan melestarikan tradisi leluhur, serta bisa melaksanakan dalam bidang pagelaran tradisional. (Agus)
