DENPASAR (kabar-nusantara.com) – Rakernas Persatuan Wartawan Nasrani Indonesia (PEWARNA Indonesia) yang berlangsung dari Kamis hingga Sabtu (25-27/11/2021) berjalan dengan baik, dan menyajikan materi-materi yang berguna bagi para wartawan Nasrani Indonesia. Memasuki Sesi ke empat pada hari pertama, para wartawan nasrani Indonesia dibekali dengan materi mengenai dunia pers di Indonesia.
“Pada sesi empat, sebagai narasumber adalah Agus Sudibyo dari Dewan Pers. Pemaparan dilakukan secara virtual. Acara dipandu oleh Ketua PD Jawa Timur, Cak Yos,” ungkap Panitia.
Dalam penjelasannya, Agus Sudibyo mengatakan setiap media bisa memiliki ijin untuk mengadakan uji kompetensi. Pewarna Indonesia bisa menjadi penguji untuk Uji kopetensi Wartawan.
“Setiap organisasi yang ingin mengadakan uji kompetensi, maka Pewarna sudah memenuhi syarat dari Dewan Pers, sehingga bisa menguji bagi para anggota Pewarna bisa ikut dalam Uji Kompetensi Wartawan,” ujarnya.
Rakyat membutuhkan ruang pemberitaan dan diskusi media yang bisa memperkuat nilai-nilai multicultural di Indonesia. Keanekaragaman suku dan budaya di Indonesia harus dijaga. Semua pihak harus belajar dari beberapa negara yang bisa menjaga multikultural. Ketika trend global terjadi di dunia, negara kita masih bisa menjaga.
Tahun 2024 menjadi tantangan yang lebih serius ketika memasuki Pemilu, akan bermunculan isu-isu yang dinaikkan untuk memecah belah multicultural. Pewarna harus bisa menjadi penjaga dalam pemberitaan. Banyak dengan memunculkan isu-isu beberapa pihak yang memiliki trend negatif dan juga menggunakan media massa.
Mari bersama-sama dengan dengan Dewan Pers bisa belajar mengenai Jurnalisme Multikultural.
“Kami mengajak Pewarna untuk menerapkan Jurnalisme Multikultural sehingga menjaga keutuhan negara RI. Kemitraan seperti ini bisa menjadi konteks yang lebih luas untuk kepentingan masyarakat dan publik,” jelas Agus Sudibyo.
Cak Yos dalam memberikan kesimpulan dari pemaparan Agus Sudibyo mewakili Dewan Pers, agar Pewarna bisa memberikan pencerahan dan mensupport menjadi bagian dari Dewan Pers agar bisa terus menjaga Jurnalisme Multikultural.
Acara sesi keempat pada hari pertama Rakernas Pewarna Indonesia diakhiri dengan sesi tanya jawab dan penjelasan lebih bagi para pelaku jurnalis di Pewarna Indonesia. (Pewarna/saor.s)