Aceh Timur (Kabar Nusantara) – Muhammad Naufal pedagang Pasar Tradisional Idi Rayeuk mengatakan, harga kebutuhan pokok menjelang Ramadhan mengalami penurunan, seperti harga beras dari Rp 200 ribu kini menjadi Rp 190 ribu per sak, Rabu 15/3/23.
“Padahal kebiasaan menjelang bulan suci Ramadhan harga bahan pokok selalu naik. Namun saat ini harga kebutuhan pokok relatif turun di Ramadhan tahun ini. Sementara pendapatan pedagang meningkat mencapai 80 persen,” ujarnya.
Lebih lanjut dia menyatakan, seperti cabe merah Rp 38 ribu dari sebelumnya per kilo Rp 40 hingga Rp 45 ribu, sementara bawang merah jawa sekilo dijual Rp 32 ribu, sebelumnya 38 hingga Rp 40 ribu. Dan cabe rawit saat ini Rp 45 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 50 ribu, sementara harga tomat stabil Rp 12 ribu per kilo.
“Sedangkan cabe hijau sekilo dijual Rp 26 ribu, dari Rp 24 ribu, harga jeruk nipis naik Rp 20 ribu sebelumnya Rp 16 ribu per kiloannya,” jelasnya.
“Namun ada juga beberapa barang pokok yang mengalami kenaikan, seperti harga telor naik sebesar 3 ribu rupiah dari sebelumnya Rp 45 ribu per papan,” tuturnya.
Sementara itu seorang pembeli, Eri Ezi saat di wawancarai awak media Kabar Nusantara mengatakan, meskipun harga sejumlah kebutuhan turun akan tetapi harga barang lain masih belum maksimal, dia berharap kepada Dinas terkait agar mengontrol ke lapangan.
“Harga di pasaran hari ini mengalami penurunan walau tidak maksimal, tetapi kami berharap Dinas terkait dapat mengontrol harga dan menjamin stok sembako cukup untuk keberlangsungan kebutuhan kami,” pungkasnya. (dws)
