Karossa, Mateng (kabar-nusantara.com) – Sejumlah pemilik kendaraan kesal dan jengkel karena merasa dirugikan ulah oknum pemilik bengkel bernama Sunardi di jalan poros Karossa- Pasangkayu tepatnya di pertigaan mora 3 (tiga ) Desa Benggaulu Kec. Karossa Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar.
Pemilik mobil kesal dan marah karena mobil mereka yang di perbaiki di bengkel Diana malah rusak tidak karuan dan sebagian alat-alatnya hilang dan tidak terpasang kembali.
Bengkel Diana yang sekaligus menjual alat-alat kendaran jenis mobil dan motor itu telah meresahkan masyarakat terutama pemilik kendaraan yang telah terlanjur masuk ke bengkelnya untuk diperbaiki, bagi pemilik kendaraan yang punya niat memperbaiki kendaraannya, bukan tambah baik tapi malah jadi berantakan.
Diharapkan agar lebih waspada dan berhati-hati untuk memasukan kendaraannya dibengkel Diana karena diduga bengkel itu tidak profesional alias abal Abal, jangan sampai menjadi koban berikutnya.
Salah seorang pemilik kendaraan bernama Pahrudin dari desa Tamarunang Kecamatan Tamarunang merasa tertipu dan kesal terhadap Sunardi pemilik bengkel itu karena mobil yang diharapkan bagus dan normal setelah diperbaiki ternyata tambah rusak parah.
“Saya merasa kesal dan kecewa karena mobil sebelum masuk bengkel tidak terlalu parah malah setelah diperbaiki tambah hancur,” ungkapnya sambil marah.
Pemilik bengkel Sunardi, saat dikomfirmasi awak media ini ditempat kerjanya Selasa 22/06/21 mengatakan bahwa ia telah 4 tahun mendirikan bengkel belum punya ijin usaha, tentu ini merugikan Pemerintah Daerah karena tidak ada uang pajak yang didapat oleh Pemda atau dinas perpajakan.
Oleh karena ia mengatakan, “kepada dinas terkait agar segera memeriksa kelengkapan SIUP, SITU nya dan segera menutup bengkel tersebut karena merugikan orang lain, jangan sampai memicu tindak kriminal karena orang yang di rugikan pasti sakit hati.
(Bang Salman/virgo)