Bunda PAUD Tanjab Barat Resmi Buka Kegiatan GENIUS untuk Tingkatkan Gizi Siswa

Tanjab barat (kabar Nusantara)
Bunda PAUD Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Hj. Fadhilah Sadat, secara resmi membuka kegiatan Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi untuk Siswa (GENIUS), dalam rangka mendukung upaya penanganan kerawanan pangan dan gizi pada anak usia sekolah oleh Dinas Ketahanan Pangan, Kamis (31/07/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Balai Pertemuan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Ketua Pokja Bunda PAUD beserta pengurus, Camat Tungkal Ilir, Bunda PAUD Kecamatan Tungkal Ilir, pengawas TK, para narasumber, dewan juri lomba mewarnai, para pengelola PAUD, serta perwakilan guru dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bunda PAUD Tanjab Barat, Fadhilah Sadat, mengatakan sangat menyambut baik kegiatan GENIUS dan ini merupakan langkah penting dan strategis dalam membentuk generasi sehat, cerdas, dan berkualitas sejak dini dan untuk mempersiapkan generasi emas Indonesia 2045 serta menekankan pentingnya konsumsi pangan lokal yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman (B2SA) sebagai upaya meningkatkan asupan nutrisi anak-anak.

“Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Melalui kegiatan ini, kita berharap dapat bersama-sama mencetak sumber daya manusia yang sehat dan cerdas untuk menyongsong Generasi Emas Indonesia 2045,” ujar Bunda PAUD dalam sambutannya.

Beliau juga mengingatkan bahwa pemenuhan gizi tidak harus selalu bergantung pada makanan mahal atau jajanan, melainkan dapat diperoleh dari bahan pangan lokal seperti jagung, pisang, dan umbi-umbian. Pola makan anak yang minim konsumsi sayur dan buah, serta tinggi karbohidrat dari jajanan, perlu dibenahi untuk mencegah kekurangan gizi.

Lebih lanjut, Bunda PAUD mengajak seluruh elemen masyarakat dan instansi pemerintahan maupun swasta untuk mendukung gerakan ini dengan menyajikan olahan pangan lokal dalam setiap kegiatan seremonial, sebagai bentuk edukasi sekaligus peluang ekonomi bagi petani dan pelaku usaha pangan lokal.

“Kegiatan ini tidak boleh berhenti sampai di sini. Harus terus berlanjut demi mencetak generasi yang sehat, tangguh, dan cerdas melalui pendekatan pangan yang berbasis kearifan lokal,” tegasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Ketahan Pangan, Yan Ery, dalam laporannya juga menyampaikan hal yang senada bahwa tujuan utama kegiatan GENIUS adalah untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya anak usia sekolah melalui pemenuhan kebutuhan gizi yang cukup dan mempersiapkan generasi emas 2045 yang sehat, aktif dan produktif.(Misdi)

Berita daerah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *