Kabar-Nusantara.com, Lampung – Bupati Pesisir Barat H. Agus Istiqlal memperingatkan bahwa pelaksaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang dilakukan secara tatap muka ini sangat perlu memperhatikan protokol kesehatan demi keselamatan anak didik dan tenaga pengajar.
Hal ini disampaikan Bupati saat melakukan monitoring di SD Negeri 17 dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 di Kecamatan Waykrui. Monitoring dilanjutkan ke SD Negeri 18 dan SMP Negeri 1 di Kecamatan Karya Penggawa, pada Senin 11 Januari 2021.
Turut Serta dalam monitoring tersebut, Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Barat Jhon Edwar, M.Pd, Kadis PMP Eksir Abadi, SH, M.M, dan Kabag Protokol Suryadi.S.IP, M.M
Dalam monitoring tersebut, Bupati memperingatkan, perlu memperhatikan protokol kesehatan demi keselamatan anak didik dan tenaga pengajar, Pelaksaanan protokol kesehatan yang baik diharapkan dapat menekan angka penyebaran Covid-19.
Kebersihan di sekolah, merupakan tanggungjawab semua pihak, termasuk para Guru dan siswa. “Tidak hanya mengandalkan petugas kebersihan saja. “Anak-anak perlu diajari kebersihan, termasuk Guru juga, karena itu merupakan bagian dari pendidikan karakter,” tambahnya.
Bupati juga meminta kepada Kepala Sekolah dan para guru untuk berinisiatif dalam mengelola sekolahnya. Harus ada rasa memiliki dan tanggungjawab, bangga terhadap sekolah dimanapun diberi tugas dan kepercayaan sebagai Kepala Sekolah. “Pelayanan pada sektor pendidikan merupakan kunci utama dalam pembangunan SDM di Kabupaten Pesisir Barat,” jelas Bupati.
Keberhasilan siswa-siswi sangat dipengaruhi oleh kualitas guru karena itu wajib melaksanakan tugasnya dengan sungguh-sungguh dan menjadi tauladan bagi muridnya serta masyarakat. (Eko)
