Yahukimo (kabar-nusantara.com) – Karel Kadja Rihi Ketua Ikatan Keluarga Flobamora Kabupaten Yahukimo Prov. Papua Pegunungan mendesak Kapolda NTT untuk segera melakukan proses hukum terhadap para pelaku persekusi terhadap mahasiswa Papua, hal itu disampaikan kepada media di Dekai, Senin 4/12/23.
Selain itu, keluarga Flobamora di Yahukimo juga mendesak Pemerintah Provinsi NTT agar segera membubarkan Ormas Garuda yang bertindak sewenang-wenang dan main hakim sendiri terhadap mahasiswa Papua yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Papua (AMP).
Tambah Rihi, sebagai masyarakat Yahukimo yang berasal dari NTT, keluarga besar Flobamora memohon maaf kepada para mahasiswa yang menjadi korban tindakan Ormas Garuda. Ikatan Keluarga Flobamora pun memohon maaf kepada seluruh masyarakat Papua karena kejadian tersebut telah melukai hati masyarakat Papua.
Menurutnya keluarga Flobamora di Yahukimo tidak ada kaitannya dengan Ormas Garuda di Kupang. Bagi keluarga Flobamora di Yahukimo, para pelaku persekusi itu merupakan oknum yang tidak memahami hak demokratis warga negara.
“Kami tidak ada kaitan dengan Ormas Garuda di Nusa Tenggara Timur yang melakukan pembubaran paksa tersebut,” katanya.
Rihi mengakui pihaknya sudah mengirimkan surat desakan kepada Polda NTT dan suratnya sudah sampai ke Kapolda sendiri. Flobamora Yahukimo mendesak agar para pelaku diproses sesuai aturan yang berlaku.
“Selain itu Ikatan Keluarga Flobamora Yahukimo pun sudah mengirim surat kepada Pemerintah Provinsi NTT agar membubarkan Ormas yang tidak paham bagaimana hidup dalam negara demokrasi,” tutupnya. (145)