 |
| Linus Lusi (Kadis Pendidikan Provinsi NTT) |
Mantan Kepala Badan Pengelola Perbatasan Propinsi NTT ini, hingga dititik karir saat ini telah menorehkan sekian prestasi diantara; finalis Guru SD Berprestasi Tingkat Nasional 2005, Finalis II Kepala Sekolah SD Berprestasi Tingkat Propinsi NTT 2009, Ketua FIGUR SD Kota Kupang sejak 2007, Ketua MKKS SD Kota Kupang, 2008-2010, Ketua Lembaga Bimbel Humaniora NTT 2008, Kepala SD Bertingkat Oebobo 2 Kota Kupang 2006-2010, Kepala Sekolah SMK Kesehatan Prima Higienis Kupang 2012-2013.
Magister Pendidikan lulusan Undana angkatan perdana tahun 2008 ini, pernah menjabat sebagai Sekretaris Tim Pengembang Kurikulum Propinsi NTT 2014, Instruktur Kurikulum KBK 2004, KTSP 2006, TOT Nasional Kurikulum 2013, Fasilitator SRA, Disiplib positif, sekolah hijau, MBS, guru tidak tetap SMK Informatika Uyelindo Kupang 2003-2005, dan guru SMPN 16 tahun 2002-2005. Ia berprestasi melakukan praktik cerdas calistung terbaik nasional oleh Lembaga Mitra Indonesia dan Australia-Most Significant Changes- Indonesia-Australia specialised training project phase III, 2008.
Guru Lusi juga pernah menjabat sebagai Kepala Seksi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Propinsi NTT 2010-2013. Kabid Pengembangan Pemuda Dispora NTT 2013-2016, Kabid Linjamsos Dinas Sosial Propinsi NTT 2016-2017, Sekretaris Badan Pengelolaan Perbatasan Negara Propinsi NTT 2018, Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan Negara Propinsi NTT.
Senin (03/08/20) sore, bertempat di gedung Gubernur NTT Pelantikan Pejabat pimpinan tinggi Pratama lingkup provinsi Nusa Tenggara Timur berlangsung Sebanyak 15 pejabat di lingkup Pemprov NTT dilakukan rotasi untuk menempati jabatan struktural baru di pemerintah provinsi NTT.
Linus Lusi yang sebelumnya menjabat kepala Dinas Perbatasan NTT, kini menduduki jabatannya barunya sebagai kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
pascaupacara pelantikan, Linus menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat.
Linus mengatakan, akan menyiapkan terobosan-terobosan baru untuk dunia pendidikan NTT, terutama dalam masa Pandemi covid-19 ini.“Kita akan siapkan Terobosan dari bidang pendidikan dalam menghadapai masa Pandemi ini dan Pandemi bukan menjadi halangan disektor pendidikan “, ujarnya.
Ia pun berharap agar sinergi antara orang tua agar bisa mewujudkan esensi pendidikan terutama pada saat masa Pandemi saat ini.
Sementara terkait dengan masih adanya keterbatasan siswa dalam proses belajar dengan sistem daring, Linus menyampaikan hal itu merupakan keperluan normatif dan bukan merupakan pengahalang.
“Kita gunakan strategi dan waktu yang baik agar anak-anak(siswa) bisa belajar dengan baik dan menyenangkan dengan menerapkan kearifan lokal yang ada dan berharap masa pendemi ini cepat berlalu” ucapnya.
“Ubah pendidikan kembalikan harkat dan martabat Guru” tegas Linus
Sedangkan Gubernur NTT, Viktor Laiskodat dalam sambutannya mengatakan, perubahan dan penempatan pejabat pada jabatan baru ini bertujuan untuk mendukung kerja cepat yang dapat disesuaikan dengan perubahan zaman agar provinsi NTT tidak lagi menjadi provinsi yang tertinggal.
Laiskodat menerangkan, sejauh ini kerja pemerintahaan yang ada sudah cukup baik namun belum mencapai titik standar sesuai harapan. Karena itu, dengan adanya rotasi pejabat baru ini diharapkan agar adanya terobosan guna mendukung visi misi yang ada. (Reporter Riky)
Informasi yang bermanfaat.