Jakarta (kabar-nusantara.com) – Kabar baik bagi para pejuang belajar
online. Kuota
internet gratis Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi (Kemendikbud
Ristek) diperpanjang untuk mendukung proses Pembelajaran Jarak
Jauh (PJJ). Dilansir dari laman www.inet.detik.com,
Rabu (04/8/21)
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Mendikbudristek) Nadiem
Makarim mengatakan, bantuan kuota data internet gratis ini akan
disalurkan kepada 26,6 juta siswa, mahasiswa, dosen hingga guru.
Dibutuhkan alokasi anggaran mencapai Rp 2,3 triliun yang
dikeluarkan untuk menyalurkan bantuan kuota
internet gratis Kemendikbud Ristek tersebut.
“Bantuan ini akan disalurkan pada September,
Oktober, dan November 2021. Penyalurannya dilakukan pada tanggal 11-15 setiap
bulan,” ujar Nadiem dikutip dari CNBC
Indonesia, Rabu (4/8/2021).
Lebih lanjut, Nadiem menjelaskan bantuan kuota internet
Kemendikbud Ristek ini mendukung proses belajar online saat pandemi virus
Corona (COVID-19) masih belum usai.
“Bantuan ini bertujuan untuk mendukung proses
pembelajaran. Kami juga memiliki kuota umum yang memberikan akses ke semua
laman dan aplikasi kecuali yang diblokir Kominfo dan tidak tercantum dalam
situs pembelajaran,” jelasnya.
Nadiem juga meminta kepala satuan pembelajaran untuk
segera memutakhirkan data siswa, mahasiswa, guru, dan dosen termasuk nomor
ponsel paling lambat 31 Agustus 2021.
Berikut besaran kuota
internet gratis Kemendikbud Ristek yang diberikan masih sama dengan
sebelumnya dan berlaku selama 30 hari sejak disalurkan:
1. Peserta Didik jenjang PAUD mendapat 7 GB/bulan
2. Peserta Didik jenjang SD, SMP, dan SMA mendapat 10 GB/bulan
3. Pendidik Jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA mendapat 12 GB/bulan
4. Dosen dan mahasiswa mendapat 15 GB/bulan
Tim – detikInet. (agt/fay)
Sumber: https://inet.detik.com/