Banyuasin (kabar-nusantara.com) – Pasangan suami istri (Pasutri) bernama Sunardi (55) dan istrinya bernama Sri Narti (50) beralamat didusun III, jalur 15, Desa Nunggal sari, Kecamatan Pulau Rimau, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan tewas mengenaskan di rumahnya, Rabu (12/10/2022)
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban Pasutri keduanya tewas dengan cara tangan dan kaki terikat disertai luka dibagian telinga, dagu, kepala bagian belakang dan luka memar di mata sedangkan Sri Narti luka robek dibagian kepala serta jeratan kain sekeliling leher.
Peristiwa ini diketahui pada pagi hari sekitar pukul 08.00 Wib, saat pegawainya mendatangi rumah korban, ketika itulah ia melihat korban sudah meninggal dunia.
Kapolres Banyuasin AKBP Imam Safi’i. S.ik.M.si, melalui Kasat Reskrim AKP Hery Dinar, S.ik. MH mengungkapkan sekitar pukul 08.00.Wib pihaknya mendapatkan kabar bahwa telah terjadi perampokan serta pembunuhan di TKP.
Dikatakan, Hery, korban terikat dengan tali karet ban, dan rumah korban diacak-acak pelaku, diduga mencari harta benda Pasangan suami istri (Pasutri) tersebut.
“Dari kejadian tersebut diperkirakan kerugian korban, 1 buah kalung, cincin, anting-anting, 3 unit HP Nokia 105, Vivo dan Reatme juga rokok seluruhnya senilai Rp 25.000.000. dan uang tunai masih dalam penyelidikan,” bebernya.
Masih kata Hery, untuk identitas pelaku masih dalam tahap penyelidikan, pihak polisi masih melakukan proses penyelidiian dan kedua korban saat ini sudah dibawa ke RS Bhayangkara Muhammad Husen Palembang untuk dilakukan pemeriksaan.
(Yusan dan tiem)