Lembata (Kabar-Nuantara.com) – Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Henderina S. Laiskodat memperhatikan hasil penginputan penilaian prestasi kerja (PPK) aparatusr sipil negara (ASN) Nusa Tenggara Timur (NTT) belum maksimal. Maka dikeluarkanlah surat himbauan koordinasi oleh para pimpinan setempat melalui surat Nomor:
800/039/BKD.3.3, Jum’at (19/2/’21)
Koordinator Penagwas (Korwas) Pendidikan Menengah
(Dikmen) dan Pendidikan Luar Biasa (PLB) Kabupaten Lembata, Benyamin Beda Ruing memimpin rapat koordinasi penginputan
PPK melalui rapat dalam jaringan (online) dengan id.89336866366, passcode: gw0NGT, Senin (22/2/’21)
Peserta rapat: staf pengawas
dan para Kepala Sekolah menyampaikan laporan saat rapat. Staf Korwas menyampaikan berbagai
saran pendukung untuk kelancaran rapat dalam hal memelihara ketenangan rapat.
Korwas menyamampaikan sebuah perkiraan bahwa ada tiga Kepala Sekolah tidak
hadir, mungkin tidak tahu akibat belum membaca undangan rapat, “hal ini karena
signal daerah tertentu belum sampai dan ada daerah yang signal lemah,” katanya.
Sementara itu, Pengawas Sekolah, Yohanes Ledo Laba menyarankan, “Sekolah
yang tidak hadir rapat, perlu melaporkan hasil penginputan PPK,” katanya. Lebih lanjut
Quirinus pegawai korwas saat memperhatikan kehadiran pada Zoom meeting, ada tiga Sekolah yang tidak hadir, itu perlu dimintai laporan,” imbuhnya.
Para Kepala Sekolah sebagai Kepala satuan pendidikan
mengalami kendala menginput PPK online sesuai waktu yang ditentukan, hasilnya
ada yang tuntas dan ada yang belum.
Secara terpisah, Operator SLBN Lewoleba saat dihubungi mengatakan, Selama masa penginputan, peluang besar keberhasilan pada jam 04.00. itu pengalaman saya pada waktu menginput PPK. “Sepuluh orang ASN di SLB berhasil diinput pada jam 04.00 dinihari,” katanya. melalui telephon.
Koorwas Benyamin berbicara per telephon pada hari ini, “Kabid Guru dan Tenaga Kepandidikan (GTK) Provinsi Nusa Tenggara Timur, Adelono
DC. Soares juga hadir mengikuti rapat online ini, namun tanpa
menyampaikan aspirasi, “Kabid GTK juga menjadi peserta rapat untuk memantau,”
kata Benyamin.
“Rapat tadi sebagai bentuk koordinasi untuk
mengetahui hasil penginputan PPK dan sangat membanggakan Kabid GTK hadir
menyaksikan rapat walaupun beliau tidak mengatakan sesuatu di dalam rapat,”
pungkasnya.
Benyamin melanjutkan, “Penginputan PPK butuh
koordinasi bersama, kami diminta melakukan kontrol di lapangan dan beliau hadir
rapat ini menyatakan hasil rapat Korwas Lembata langsung diketahui pihak Dinas
Pendidikan Provinsi,” pungkasnya.
Mengakhiri pembicaraan di telephon Korwas menyampaikan, “Hasil
sementara penginputan PPK online ASN dalam kepemimpin kami belum tuntas, karena
ada Sekolah yang belum selesai input PPK seluruhny,” tutupya. (Mery)
