Foto. Suasana peringatan hari Sumpah Pemuda di kampus Uniba.
BALIKPAPAN (kabar-nusantara.com) – Semangat Sumpah Pemuda juga dirasakan oleh para mahasiswa dan keluarga besar Universitas Balikpapan (Uniba) dengan mengadakan upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke -94 di halaman kampus Uniba pada Jumat (28/10).
Upacara dipimpin langsung oleh Rendi Susiswo Ismail Ketua Dewan Pembina Yayasan Uniba, suasana penuh dengan hikmat dan semangat juang para pemuda.
“Dulu para pemuda berani memasang badan berjuang melawan para penjajah,” kata Rendi dalam pidatonya.
Rendi yang juga pernah menjabat sebagai Ketua DPD KNPI kota Balikpapan ini menantang para pemuda saat ini untuk mengusir penjajah yang berupa kebodohan, kemalasan dan miskin karya. Karena tantangan para pemuda kedepan sangat berat yang harus bersaing langsung dengan dunia Internasional.
“Saat ini perjuangan para pemuda dan generasi penerus, lebih berat dibandingkan pemuda zaman dulu, sebab kalau pemuda saat ini kalah dalam persaingan maka mereka hanya akan menjadi penonton saja.
“Jangan sampai kita kalah saing tetapi harus berjuang sekuat tenaga untuk menjadi pemenang, “tegas Rendi.
Terkhusus untuk pemuda daerah Kalimantan Timur, Rendi pun meminta mereka untuk meningkat kualitas diri, sebab dengan pindahnya ibukota negara (IKN) ke wilayah Kalimantan Timur maka para pemuda lokal harus bisa menjadi tuan rumah dan bukan penonton.
“Pindahnya IKN sebagai peluang bagi pemuda lokal untuk meningkatkan kualitas dirinya, ” tegas Rendi. (are)