Magelang (Kabar Nusantara) – Setelah beberapa minggu kembali dari melaksanakan tugas pengamanan perbatasan Indonesia – Malaysia, Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 11 Kostrad langsung tancap gas melaksanakan tugas-tugas di Magelang. Kali ini dengan semangat melaksanakan karya bakti pembangunan gedung Panti Asuhan Yatim milik Yayasan Amanah Qolbu Indonesia (Yaqindo) di Dusun Klontong, Desa Jambewangi, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, Kamis (23/10/2025).
Kegiatan ini diikuti sebanyak 20 prajurit dari Yonarmed 11 Kostrad bersama para Pengurus Yayasan sebagai bentuk pengabdian dan upaya mempererat hubungan antara prajurit TNI dan masyarakat. Secara serentak dan kompak mereka membangun tiang penyangga yang nantinya akan dibangun panti asuhan yatim berlantai empat (4).
Komandan Batalyon Armed (Danyonarmed) 11 Kostrad, Letkol Arm Ananto Kristowo, S.Sos. saat meninjau secara langsung kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan karya bakti ini merupakan wujud nyata dari kedekatan TNI dengan rakyat.
“Sebagai bagian dari TNI AD, Yonarmed 11 Kostrad berkomitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat, membantu dan memberikan kontribusi positif untuk kesejahteraan bersama,” ujar Letkol Arm Ananto Kristowo.
Aksi nyata karya bakti Yonarmed 11 Kostrad ini membuat haru para Pengurus Yayasan Amanah Qolbu Indonesia.
Pimpinan Yayasan Qolbu Indonesia, Agus Sobir Suhada di lokasi karya bakti mengatakan apresiasinya dan rasa syukurnya atas bantuan tenaga dari institusi TNI AD ini. Menurutnya, bantuan tenaga yang diberikan Yonarmed 11 Kostrad ini sangat membantu dalam pembuatan Panti Asuhan Yatim ini.
“Terima kasih kepada jajaran Yonarmed 11 Kostrad sudah menyempatkan hadir dan membantu dalam pembuatan Panti Asuhan Yatim ini. Meskipun hanya baru pembuatan tiang, semoga di lain waktu bisa membantukan tenaganya kembali untuk pembangunan selanjutnya,” ucap Agus.
Selain itu, Agus juga menyampaikan bahwa pembangunan panti asuhan yatim ini adalah bantuan dari para donatur.
“Setiap kali ada donatur membantu, langsung kami wujudkan dalam pembangunan ini. Meskipun pembangunan secara bertahap, semoga ke depan akan banyak lagi donatur yang masuk dan membantu dalam pembangunan panti asuhan yatim ini,” harap Agus.
Suasana dalam pembangunan ini, terlihat sangat kompak antara para Prajurit Guntur Geni dengan para Pengurus Yayasan dalam pembangunan ini. Aksi sosial ini membuktikan bahwa TNI tidak hanya berperan dalam bidang pertahanan saja, namun juga turut membangun dan menjaga keharmonisan dengan masyarakat.
Kegiatan karya bakti ini selain dihadiri para prajurit Yonarmed 11 Kostrad dan para Pengurus Yaqindo, juga telah dihadiri langsung oleh Pimpinan Pondok Selamat, Gus Tanzil, Pengurus Lintas Iman Magelang Raya dan Pengurus Suara Bhinneka Kota Magelang. (Syakira)
