Satu dari 6 Korban Elpiji Bocor di Pasuruan Tewas, Korban Bocah 10 tahun

Pasuruan  (kabar-nusantara.com ) – Semburan
elpiji bocor melukai enam penghuni rumah di Pasuruan.  
Salah satu anak pemilik rumah yang masih berusia 10 tahun meninggal dalam perawatan karena luka bakar parah. Dilansir dari
laman detik.com
  Senin, 6/12/2021.


Insiden elpiji bocor itu terjadi di rumah Kosim
(39) di Jalan Mangga Gang Mbah Guru Lingkungan Sidodadi, Kelurahan Pogar,
Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Minggu (5/12/2021) pukul 10.00 WIB.



Akibat kejadian ini Kosim, istri dan tiga anak
serta ayahnya terluka bakar. Mereka dilarikan warga ke RSUD Bangil untuk
mendapatkan perawatan. Setelah menjalani perawatan sekitar 10 jam, salah satu
anak Kosim, Akbar Rifai, meninggal dunia.



Nyawa bocah 10 tahun itu tak tertolong karena
mengalami luka bakar hampir seluruh tubuhnya. Ia mengalami luka bakar pada
wajah, kepala, badan bagian depan ďan belakang, kedua tangan, kedua paha dan
kaki kiri.

“Meninggal sekitar jam 20.00 tadi,” kata Lurah Pogar, Arfian Fakhrudin, Senin (6/12/2021).



Seperti diberitakan, insiden elpiji bocor itu
menyebabkan api menyembur melukai enam penghuni rumah. 
Kosim
mengalami luka bakar kedua kaki dan tangan serta wajah. Istrinya, Dwi Wulandari
(32) mengalami luka bakar ringan pada tangan kanan. Sementara ayahnya Supardi
(58) mengalami luka pada ke dua tungkai kaki.



Tiga anak Kosim juga mengalami luka bakar
serius. 
Akbar
Rifai (10) mengalami luka bakar pada wajah, kepala, badan bagian depan ďan
belakang, kedua tangan, kedua paha dan kaki kiri. 
 Afiqoh Azzahra (7) mengalami luka bakar ringan
pada kaki kanan. 
 Dan Nazaha Nur Aminah (4) mengalami luka bakar
pada wajah, kepala, badan bagian depan, kedua tangan, punggung dan kedua paha.


Polisi menyebut kejadian diduga Kosim yang
sedang memasang regulator saat istrinya hendak memasak kurang mengetahui cara
pemasangan elpiji. Sehingga pemasangan kurang sempurna.



Baca artikel detiknews, “Satu dari 6 Korban
Elpiji Bocor di Pasuruan Tewas, Korban Bocah 10 tahun” selengkapnya :
https://news.detik.com/berita-jawa-timur/

Exit mobile version